Komunitas Orang Tua Bijaksana Salimah NTT

by -1551 Views

img_0535

Komunitas Orang Tua Bijaksana (KOB) Pimpinan Wilayah Persaudaraan Muslimah (Salimah) Propinsi Nusa Tenggara Timur mengadakan Training Spiritual Emotional Freedom Technique (SEFT) pada Sabtu, 15 Oktober 2016, menghadirkan trainer SEFT dari Jakarta, Rian Subakti dan Farida.
SEFT menjadi agenda KOB di hari ke-13 tahun baru Islam ini mengingat besarnya manfaat yang diharapkan dapat diperoleh peserta dari training ini, antara lain: memberi skill praktis dalam mengatasi masalah fisik dan emosi (psikis), meningkatkan konsentrasi belajar dan bekerja serta mendorong tercapainya performa puncak, mengatasi berbagai masalah anak, menstimulasi kebahagiaan dan kedamaian hati setiap saat secara cepat, dan meningkatkan luck factor serta memudahkan meraih sukses.
Sekalipun mengalami pemindahan tempat acara, dari Wisma Harapan Baik, Kayu Putih ke Mesjid Nurul Hidayah Kelapa Lima Kota Kupang, namun hal ini tidak mengurangi antusias peserta mengikuti acara ini. Terbukti dengan adanya warna baru dari KOB kali ini, tidak hanya dihadiri ibu-ibu dari Komunitas Orang Tua Bijaksana tapi juga Bapak-bapak, bahkan beberapa siswa SMU terdekat.
Selain menjelaskan SEFT, Rian juga memberi waktu kepada peserta yang ingin sharing dan merasakan langsung manfaat SEFT. Bersama sang istri, Rian membagi peserta menjadi dua kelompok. Kelompok pertama, ikhwan bersama beliau dan akhwat bersama istri beliau, Farida. Kesempatan ini tidak disia-siakan peserta. Ibu Fitriati, peserta terjauh datang dari Kabupaten Soe termasuk salah satu peserta yang langsung menyambut baik kesempatan tersebut, keluhan batuk yang selama ini mengganggunya dan menurutnya sudah berada di level 7, dibantu ibu Farida dan dengan keikhlasannya sendiri kepada Allah SWT, akhirnya dapat diredakan. Peserta lain yang akrab disapa Abi Zaim, dengan keluhan punggung dan pinggang yang sakit, efek pasca operasi, berkat pertolongan Allah SWT juga merasakan manfaat langsung dari SEFT, sakit yang dirasakan mereda.
Sebelum menutup acara, Rian mengingatkan peserta bahwa semua permohonan mereka; kesehatan, kebahagiaan, kesuksesan, dan kemampuan berbagi kepada orang lain, disandarkan kepada Allah SWT. Apapun hasilnya diikhlaskan, namun sekiranya hasil tidak sesuai harapan, kembali dievaluasi hubungannya: dengan Allah SWT, Orang Tua, Pasangan dan dengan anak. Rian mengakhiri acara dengan membagikan air berteknologi tinggi dan mengandung anti oksidan kepada para peserta. (Gsn)