Talkshow Salimah Sumbar Dari Ranah Bundo Peduli Perempuan dan Anak Palestina

by -1753 Views

Pengurus Wilayah Persaudaraan Muslimah (PW Salimah) Sumatera Barat mengadakan talkshow dengan tema ‘Dari Ranah Bundo Peduli Perempuan dan Anak Palestina’ di Aula Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Sumatera Barat, Ahad 7/1/18.

Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Ratnawilis, yang membuka acara menyatakan apresiasinya terhadap Salimah, “Salimah cukup konsen dan fokus dalam isu-isu menyangkut perempuan dan anak. Baik tingkat lokal, nasional maupun internasional.”

Dalam acara yang dihadiri oleh ormas perempuan se Sumatera Barat ini Ketua PW Salimah Sumbar, Rahmawati  menyampaikan agenda talkshow ini merupakan rangkaian dari kegiatan ‘Salimah Bershalawat’ yang sudah digelar sejak Desember 2017. “Dengan adanya kegiatan ini, kita berharap akan terbangun sinergi bersama organisasi wanita di Sumbar dalam upaya meningkatkan kualitas terhadap wanita dan anak-anak. Dalam acara kali ini, terkhusus perhatian terhadap wanita dan anak- anak di Palestina,” terangnya.

Menurutnya, permasalahan yang terjadi di Palestina merupakan tanggungjawab bersama sebagai muslim untuk membebaskan Palestina. “Karena yang mereka perjuangkan ini  bukan Palestinanya saja, tapi juga keimanan, kiblat pertama umat Islam. Hancurnya Palestina berarti hancurnya kita, umat Islam se-Dunia. Dan ini merupakan panggilan keimanan bagi tiap muslim,” jelas Rahmawati.

Talkshow ini menghadirkan Ketua Adara Relief Internasional Ustadzah Nurjannah Hulwani yang sudah dua kali melakukan perjalanan ke Gaza sebagai narasumber dan langsung menceritakan tentang Palestina kepada peserta.

Ustadzah Nurjannah menerangkan betapa kekejaman zionis Yahudi tidak pernah berhenti. Dalam setahun terakhir sudah tiga kali penggempuran besar-besaran yang dilancarkan Yahudi di tanah para Syuhada tersebut. Tidak hanya para lelaki saja yang menjadi korban kekejian Yahudi tapi banyak dari wanita, anak-anak, bahkan ibu hamil.

“Saya ingin tekankan kepada kita semua, jangan pernah kita membantu Palestina seolah olah Palestina butuh bantuan kita. Kita membantu palestina adalah karena kita membantu diri kita sendiri, karena itu tanah kita, tanah umat Muslim. Rakyat Palestina memiliki keyakinan bahwa ditolong atau tidak ditolongpun, Allah pasti akan menolong mereka,” tegasnya.

Ustadzah juga menyampaikan, “yang kita khawatirkan adalah jika kita tidak memiliki andil, dan kelak kita akan ditanya oleh Allah apa yang telah kita perbuat untuk Palestina,”lanjutnya.

Diakhir sesi, Ustadzah Nurjannah juga menyampaikan tiga hal penting yang perlu dilakukan untuk membantu Palestina. Pertama, turut aktif dalam mensosialisasikan setiap peristiwa yang terjadi di Palestina kepada orang-orang di sekitar. Kedua, membantu mereka semampu kita misalnya menghimpun dana, melakukan aksi aksi sosial. Ketiga adalah berdo’a,” tambahnya.

“Teruslah memperbanyak kebaikan, umur biologis kita mungkin akan berhenti karena kematian, tapi umur kebaikan kita tidak akan pernah berhenti hingga kiamat nanti,” pesannya.

Mahdalena Humas Media Sumbar (Fdh)