Puluhan anggota Komunitas Perempuan Sehat Peduli Lingkungan (KPSPL) Persaudaraan Muslimah (Salimah) Kota Salatiga tampak berbaris di lapangan Pancasila mengiringi kontingen terakhir peserta pawai ta’aruf menyambut tahun baru Islam 1 Muharam 1440 H, Selasa, 11/09/18.
Ibu-ibu anggota KPSPL Salimah bersama siswa SMKN 1 Salatiga yang tergabung dalam Relawan Cinta Kebersihan di bawah terik matahari pawai setelah menunggu ribuan peserta dari PAUD, TK/ RA, SD/ MI/ TPQ, SMP/ MTs/ Madin, SMA/ MA/ SMK, remas dan ponpes yang terbagi dalam 132 kontingen, bergerak menyusuri jalan membersihkan sampah yang dilalui berbekal peralatan kebersihan seperti sapu, ekrak, dan plastik sampah.
KPSPL Salimah diikuti mobil pengangkut sampah Dinas Lingkungan Hidup Kota Salatiga mendapatkan rute untuk membersihkan sampah yang ditinggalkan peserta maupun penonton pawai sepanjang lingkungan Pancasila, Jl. Adi Sucipto dan berakhir di kantor Pegadaian (Jl. Kartini). Sedangkan pembersihan sampah untuk rute berikutnya dilakukan oleh anggota Relawan Cinta Kebersihan lainnya.
Keikutsertaan KPSPL Salimah dalam pawai ta’aruf ini bukanlah kali pertama akan tetapi sudah berjalan selama dua tahun dan mendapatkan respon positif dari masyarakat dan panitia penyelenggara. Kirmadi, Babinsa Kalicacing yang bertugas menjaga keamanan dan ketertiban pawai, melihat aksi puluhan ibu-ibu yang berbaju ungu menyapu dan memunguti sampah langsung turut serta membantu membawakan kantong plastik untuk menampung sampah sementara sebelum dinaikkan ke mobil pengangkut sampah.
Udiyatno, Ketua Komunitas Pecinta Lingkungan Hidup yang juga Kabid Kebersihan Dinas Lingkungan Hidup, menyambut baik aksi yang merupakan upaya menjaga kebersihan lingkungan terlebih merupakan kolaborasi antara elemen masyarakat dan Pemerintah. “Pawai yang dinanti masyarakat tiap tahun baru Islam bisa tetap meriah dan lingkungan juga kembali bersih seperti sedia kala” ungkapnya.
Titin Eka Novia, Ketua KPSPL Salimah, mengatakan bahwa aksi tersebut sebagai bagian dari menumbuhkan rasa cinta terhadap Islam sekaligus mengamalkan ajaran Islam untuk mengajak dan mencintai kebersihan dan keindahan. Hal senada juga dijelaskan oleh Pudjaningrum, Ketua Salimah Salatiga, bahwa tahun baru Hijriyah merupakan momentum yang baik sebagai wujud renungan dan menyongsong hari yang lebih baik dengan aksi nyata memberikan solusi atas permasalahan di masyarakat termasuk mewujudkan Salatiga bebas sampah. Pudjaningrum berharap agar masyarakat bisa menyambut setiap kegiatan yang dilaksanakan Salimah. Pada hari ahad, bertempat di kecamatan Sidomukti tanggal 16 September 2018 Salimah akan launching komunitas bunda sehat dan bazaar sehat dengan seminar “Sehat dengan Diet yang Tepat”.
Savitri Humas Media Salatiga Jateng (Fdh)