Koperasi Sekunder Inkossuma Gelar Raker dan Pelatihan Dasar Pengelolaan Koperasi Syariah

by -49 Views

Induk Keluarga Kossuma Indonesia (Inkossuma) yang beranggotakan koperasi syariah serba usaha yang didirikan oleh Ormas Persaudaraan Muslimah (Salimah) menggelar Rapat Kerja (Raker) Perdana dan Pelatihan Dasar Pengelolaan Koperasi Syariah di Hotel Amrani Syariah Solo, Jumat-Ahad, 27-29/9/19.
Acara diikuti sekitar 50 orang perwakilan Kossuma seluruh Indonesia, diantaranya dari Kossuma Wonogiri, Subang, Bekasi, Sukoharjo, Magelang, Nurul Islam Salatiga, Mandiri Sejahtera Grobogan, Karanganyar, Koperasi Syariah Sejahtera Indonesia (KSSI), Depok, Kendal, Karawang, Sleman, dan Daerah Istimewa Yogyakarta.
Ketua Pimpinan Pusat Persaudaraan Muslimah (PP Salimah), Siti Faizah, ketika memberikan sambutan pada pembukaan acara menjelaskan Inkossuma merupakan salah satu Lembaga Kelengkapan Salimah (LKS) yang fokus pada dakwah di bidang ekonomi syariah. Inkossuma resmi berdiri 9 Maret 2019 dan kini beranggotakan 12 Kossuma. Raker kali ini diharapkan dapat menghasilkan program-program unggulan untuk kemajuan Inkossuma. “Secara keseluruhan ada 120 Kossuma di Indonesia. Harapannya maksimal tahun 2024, semua Kossuma sudah bergabung dengan Inkossuma,” jelasnya, Jumat (26/9).
Faizah memotivasi para peserta agar selalu semangat untuk berkiprah di bidang ekonomi. Hal itu merupakan bagian dari dakwah untuk mensyiarkan nilai-nilai Islam.
Siti Faizah juga menjelaskan, hingga September 2019, struktur Salimah sudah mencapai 2.540 struktur Salimah di seluruh Indonesia. Struktur tersebut meliputi pimpinan pusat, pimpinan wilayah, 392 pimpinan daerah, 1.619 pimpinan cabang, dan 495 ranting.
Bahkan Salimah sudah memiliki cabang di luar negeri, yaitu di Hongkong dan Taiwan.
Faizah berharap sebelum muktamar Salimah pada Maret 2020, Salimah bisa berdiri di Turki, Inggris, dan Jepang. “Ini bagian dari realisasi Salimah sebagai ormas perempuan yg diterima dengan baik,” ujarnya.
Lebih lanjut Faizah menjelaskan persaudaraan dalam Islam memiliki beberapa komponen. Pertama, Allah sudah menjadikan kita menjadi satu komponen, satu kesatuan. Oleh karena itu walaupun berbeda suku, bahasa, budaya, sosial, kita semua diikat dengan ukhuwah islamiyah. Oleh karena itu Faizah berharap jaringan ukhuwah di Salimah tidak sampai terputus.
Makna persaudaraan kedua, lanjutnya, ukhuwah bermakna timbal balik, bahwa antara Inkossuma dan 120 Kossuma yang ada saat ini adalah satu kesatuan. Oleh karena itu seluruh pengurus dan anggota Salimah harus menyukseskan bagaimana Salimah menjadi ormas perempuan yg kokoh dan dinamis.
Sementara Ketua Inkossuma, Eko Sri Wahyuni S.E. M.Si., menjelaskan kegiatan Raker dan pelatihan diharapkan bisa meningkatkan kompetensi peserta dalam hal pengelolaan koperasi syariah. Harapan selanjutnya agar semua Kossuma akan menjadi lembaga keuangan yang kuat dan tangguh.

Intan Humas Media Salimah Solo (Fdh)