Kota Gorontalo (13 /2) – Bertempat di Hotel Grand Q, Pimpinan Wilayah Persaudaraan Muslimah (Salimah) Provinsi Gorontalo melantik dua Pengurus Daerah (PD) yaitu Kabupaten Bonebolango dan Kabupaten Pohuwato. Dalam kondisi Provinsi Gorontalo yang masih dalam status waspada penyebaran virus Covid-19, kegiatan pelantikan tetap diselenggarakan secara offline dengan membatasi jumlah undangan dan menerapkan protokol ketat.
Dalam kesempatan itu, dilakukan juga pelantikan terhadap Dewan Pertimbangan Salimah Daerah (DSPD) kedua daerah yang berlokasi paling timur yaitu Kabupaten Bonebolango dan paling barat yaitu Kabupaten Pohuwato. Di PD Salimah Bonebolango DPSD diketuai oleh Yuta Lahay sedangkan di Pohuwato dipimpin oleh Barakatun Safitri.
Dalam sambutannya Ketua PW Salimah Provinsi Gorontalo, Siti Rahmi Masie mengingatkan kondisi perempuan dan keluarga Indonesia yang masih sangat membutuhan sentuhan pengurus Salimah.
“Tentang banyaknya muslimah yang belum menutup aurat karena ketidak-tahuannya, kita semua akan ditanya oleh Allah, pernahkah kita menyampaikan? Demikian pula tentang amalan wajib lainnya”, tegas doktor bidang bahasa yang juga adalah tenaga pendidik di Universitas Negeri Gorontalo.
Lebih lanjut Rachmi meminta kepada pengurus kedua daerah untuk senantiasa berkoordinasi dengan pengurus wilayah dalam menjalankan amanah organisasi.
Diberikan kesempatan menyampaikan pidato perdana sebagai ketua terpilih, Ketua PD Salimah Bonebolango, Susianti Amir menyitir sebuah kalimat bijak.
“Jika kita ingin berjalan cepat, maka kita harus berjalan sendiri, namun jika kita ingin berjalan jauh dengan tujuan syurga, maka kita harus berjalan bersama,” tegasnya menganalogikan pentingnya kerjasama pengurus dalam organisasi.
Sementara itu Ketua PD Salimah Pohuwato Nirlan Mohune dalam sambutan perdananya menyampaikan permohonan doa dan dukungan untuk bisa mengumpulkan kembali berbagai potensi PD Salimah Pohuwato yang sempat vakum selama beberapa waktu.
Kegiatan yang dibuka pukul 14.00 WITA dan berlangsung sekitar 4 jam, diakhiri dengan taujih dari Ketua Dewan Pertimbangan Salimah Wilayah (DPSW), Novianita Achmad dan sosialisasi program Pimpinan Wilayah dari Ketua Departemen Pengembangan Pembinaan Daerah dan SDM, Yulianti Kadir.
