Gebyar Muharram 1443 H PW Salimah Sulawesi Selatan dan Launching Gerakan Sayangi Anak Yatim Indonesia

by -12 Views

PW Salimah Sulsel melaksanakan kegiatan Gebyar Muharram 1443 H. Kegiatan ini dirangkaiakan dengan Tabligh Akbar bersama ustadz Syam Elmarousy, seorang da’i muda tingkat nasional yang sehari -harinya mengisi acara bertajuk Islam itu Indah yang disiarkan di salah satu TV swasta. Dalam kegiatan yang berdurasi selama 2 jam ini, diselenggarakan pula salah satu program Salimah yaitu launching Gerakan Sayangi Anak Yatim Indonesia, Ahad (22/08/2021).

Kendati dilaksanakan secara virtual melalui aplikasi zoom, tidak mengurangi antusias para peserta yang terdiri dari seluruh pengurus Salimah wilayah Sulsel, Majelis Taklim, dan masyarakat umum baik yang berada di sulsel maupun diluar sulsel. Dipandu oleh Maratus Solihah (anggota departemen Dakwah PW Salimah Sulsel) selaku Mc, kegiatan dibuka dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan Mars Salimah, pembacaan tilawah oleh Ina Apriani, dan doa oleh Atma Netri(anggota Dep Dakwah PW Salimah Sulsel) .

Aisyah Ilyas selaku ketua PW Salimah Sulsel dalam sambutannya, menyampaikan, rasa terima kasih atas partisipasi seluruh hadirin, dan berharap kegiatan gebyar Muharram ini dapat menjadi momentum perubahan ke arah kebaikan, dan ikut bersama-sama dalam gerakan sayangi anak yatim Indonesia.

Acara kemudian dilanjutkan dengan ceramah oleh ustadz Syam Elmarousy. Dalam ceramahnya, beliau menyampaikan, “pentingnya memuliakan anak yatim, serta beberapa kiat untuk meraih keutamaan bulan Muharram, juga doa -doa untuk kebaikan anak. “

” Perintah Allah dalam Al Qur’an Beberapa hadits Nabi SAW mengungkapkan keutamaan menyantuni anak yatim. Salah satunya ketika Rasulullah SAW menjamin bahwa orang yang menyantuni anak yatim akan bersamanya nanti di surga, ” Lanjut Ustadz Syam.

Di penghujung acara, dilaksanakan launching kegiatan Gerakan Sayangi Anak Yatim Indonesia oleh ustadzah Susiawati selaku Ketua departemen Dakwah PW Salimah Sulsel. Kegiatan ini diselenggarakan dengan harapan agar masyarakat memiliki kepedulian terhadap pemeliharaan anak yatim di Indonesia, serta mengikuti anjuran Nabi untuk senantiasa menyayangi anak yatim.