Gerakan Sayangi anak yatim digelar PD Salimah Bangkalan , Jawa Timur bekerjasama dengan Lembaga Manajemen Infaq ( LMI ) pada tanggal 22 – 23 Agustus 2021 yang bertepatan dengan bulan Muharrom 1443 H. Kegiatan ini, salah satunya diwujudkan dengan menyalurkan tali asih kepada anak yatim usia PAUD – SD yang tersebar di tiga Kecamatan yang ada di Kabupaten Bangkalan, Yakni Kecamatan Burneh, Kamal dan Bangkalan.
“Program sosial gerakan sayangi anak yatim Indonesia ini merupakan Gebyar Muharrom dalam rangka menyemarakkan Tahun Baru Islam serta sebagai bentuk kepedulian PD Salimah Bangkalan kepada perempuan, anak, dan keluarga Indonesia terutama di masa pandemi covid 19 ini,” ungkap Ketua PD Salimah Bangkalan Andriana Dwi Siswanti, M.Psi, Psikolog.
Perempuan yang ramah ini menuturkan dalam waktu kurang dari satu minggu Alhamdulillah PD Salimah Bangkalan mendapat donasi sebanyak Rp 4.261.000. Karena kondisi masih PPKM, kegiatan Muharrom sayangi anak yatim ini dilaksanakan dengan kunjungan dari rumah – ke rumah. Sembari bersilaturrahim dan berbincang bersama anak yatim beserta keluarganya,
Kegiatan ini dijadikan sebagai momentum untuk saling memotivasi agar tetap semangat dan kuat menghadapi situasi pandemi saat ini.” jelas Ketua PD Salimah Bangkalan yang berprofesi sebagai Psikolog ini.
Selanjutnya , Bunda Andriana menjelaskan untuk lebih efisien tim panitia dari rumah ke rumah sayangi anak yatim disebar menjadi 3 titik, yakni di kecamatan Burneh, Kamal dan Bangkalan. Tali Asih Senilai Rp290.000 tiap anak ini diwujudkan dalam bentuk uang tunai, paket sembako, snack dan alat sekolah.
”Kami selalu berharap bahwa kegiatan sosial yang dilaksanakan Salimah ini dapat berlangsung secara rutin dengan peningkatan kualitas dan kuantitas,” harap psikolog cantik kelahiran Madura ini. ( pipe / zr )