Inkossuma Gelar Rapat Kerja Tahunan

by -15 Views

Jakarta (25/11) – Koperasi sekunder induk keluarga kossuma Indonesia (Inkossuma) mengadakan rapat kerja (raker) tahun 2022 di kota Bandung, Jawa Barat pada Jumat (25/11/22).

Acara dihadiri oleh Kepala Dinas Koperasi dan UKM, Kusmana Hartadji, MM, Ketua Umum Salimah, Ketua I PP Salimah, Ketua PW Salimah Jawa Barat, Ketua Inkossuma beserta seluruh koperasi primer Salimah yang dikenal dengan Kossuma se-Jawa Barat, dan 18 anggota Inkossuma dari wilayah Jawa Barat, Jawa Tengah, Sumatera Selatan, dan Gorontalo.

Dalam sambutnya, Ketua PW Salimah provinsi Jawa Barat, Wiwik, menyampaikan harapan agar koperasi di Jawa Barat dapat mengikuti koperasi-koperasi primer Salimah lainnya secara profesional seperti Kossuma yang ada di Jawa Tengah.

Sementara itu, Ketua Umum Salimah, Etty Praktiknyowati, menyampaikan turut belasungkawa kepada para korban bencana alam gempa ber skala 5,6 SR. Ia berharap kondisi akan segera kembali pulih dan Allah memberi sgala kemudahan bagi para korban yang tertimpa bencana tersebut.

“Salimah berdiri untuk berkhikmad dalam meningkatkan kualitas hidup perempuan, anak, dan keluarga indonesia”, ujar Etty.

Menurutnya, aspek ekonomi merupakan satu hal yang penting sebagai bagian dari perintah Allah untuk menyiapkan kehidupan termasuk persiapan dalam ekonomi secara legal seperti koperasi dalam mewujudkan ketahanan keluarga indonesia.

Etty juga menyampaikan Inkossuma dan Kossuma merupakan lembaga otonom yang menjadi Lembaga Kelengkapan Salimah (LKS) guna membantu mensejahterakan masyarakat Indonesia keluar dari riba dan jeratan rentenir. Karenanya, ia berharap dengan keberadaan Salimah dengan ekosistemnya dapat memberikan solusi permasalahan bangsa terutama dari sisi ekonominya.

Selanjutnya, Kepala Dinas Koperasi dan UKM yang diwakili oleh widyaiswara Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Jawa Barat, Ahmad Rosyid, menyampaikan bahwa Salimah selaku pergerakan perempuan dapat menjadi inspirasi bagi kaum perempuan. Kegiatan Salimah yang menjadi wadah adanya koperasi sangat diapresiasi oleh Dinas Koperasi.

“Saya yakin perempuan mampu membawa perubahan, menjadi pengusaha perempuan. Kata “bisnis” bermakna Berbasis ilmu, Inovasi, Strategi, Niat, Informasi dan Tekhnologi, Silaturahim,” lanjut Rosyid.

Di akhir sambutan, Rosyid jmenerjemahkan singkatan Salimah.

“S berarti Super women, A berarti Amanah, L artinya Luar biasa, I berarti Inspiratif, M berarti Manfaat, A berarti antusias, H berarti Humanis.”

Fidah, Sekretaris Inkossuma (Nia)