Padang (25/1) – Pimpinan Wilayah Persaudaraan Muslimah (PW Salimah) Sumatera Barat menggelar rapat koordinasi wilayah (rakorwil) pada hari Senin, 23 Januari 2023 dengan tema “Bersama Salimah Membangun Organisasi yang Inovatif dan Kolaboratif”. Acara yang diadakan di Hotel Rangkayo Basa Padang diikuti oleh pengurus PW dan Pimpinan Daerah (PD) Salimah kabupaten/Kota di Sumatera Barat.
Ketua PW Salimah Sumbar, Laila Isrona, menyebutkan bahwa kegiatan kerja dalam organisasi harus sesuai dengan visi dan misi. Program kerja yang disusun sejauh ini telah berjalan dengan baik. Selain itu, Salimah juga perlu memperluas dan memperkokoh kerjasama dengan pemerintah dan institusi lain terkait dengan isu perempuan, anak, dan keluarga.
Dalam acara ini kepala Badan Kerjasama Organisasi Wanita (BKOW) Sumatera Barat yang diwakili oleh Dra. Hj Arlen A, M.Pd., hadir dan membuka acara.
“Kita berada di Minang, tapi masalah-masalah banyak dijumpai di masyarakat. Sslah satunya LGBT dan kekerasan seksual terhadap anak dan wanita,” ujarnya dalam sambutan.
Arlen yakin Salimah dapat berkontribusi dalam masalah tersebut karena merupakan organisasi wanita yang besar, memiliki 2 juta anggota tersebar diseluruh kabupaten/kota di seluruh Indonesia. Bahkan Salimah memiliki kepengurusan di luar negeri, yaitu Taiwan.
Acara inti dari rakorwil yaitu pemaparan program. Setiap departemen dibagi menjadi beberapa room meeting berdasarkan 3 Zona Wilayah untuk membahas program kerja dan evaluasi kegiatan yang sudah berjalan. Dari pemaparan tersebut dirumuskan program-program yang dapat dilaksanakan sampai tingkat daerah untuk satu tahun kepengurusan.
Pada salah satu sesi diperkenalkan Salimah Food sebagai salah satu andalan produk Salimah untuk meningkatkan produktitivitas di bidang ekonomi dari pusat hingga daerah dengan membuka peluang usaha berupa outlet Salimah Food /agen/ reseller untuk membantu perekonomian dan keuangan keluarga.
Selain itu, dengan program outlet/reseller ini pelaku usaha skala rumah tangga atau UMKM yang tergabung di bawah binaan Salimah dapat memperoleh ilmu karena mendapat pembinaan intensif setiap pekan untuk meningkatkan hasil usaha dan pemasaran, bisa saling bertukar produk yang dihasilkan, dan menjadi anggota Koperasi Salimah (Kosumma), meskipun di Sumbar baru beberapa PD yang memiliki Kossuma. Diharapkan seiring dengan proker yang dilaksanakan bisa bertambah dan memberikan kontribusi peningkatan ekonomi bagi masyarakat.
Salimah food sendiri merupakan frozen food pangan halal dan thoyyib pilihan keluarga Indonesia. Keunggulan dari Salimah Food sudah tersertifikasi halal MUI, tanpa pengawet, praktis dan tahan lama, memiliki variasi yang banyak dari olahan ikan, ayam dan daging, sehat dan bergizi, aman dan disukai anak anak, dan cocok untuk semua kalangan.
Terakhir, dari rakowil ini diharapkan seluruh pengurus Salimah dari wilayah hingga daerah dapat bekerjasama dan saling bersinergi sehingga program yang telah disusun dapat berjalan dengan optimal untuk kemajuan Salimah di Indonesia.
(Humas PW Salimah Sumbar )