Bogor (5/6) – Hari lingkungan hidup sedunia yang diperingati setiap tanggal 5 Juni menggerakkan Komunitas Perempuan Sehat Peduli Lingkungan (KPSPL) dibawah Departemen Pendidikan dan Pelatihan (Depdiklat) PC Salimah Bojonggede, Kabupaten Bogor membuat berbagai pelatihan pembuatan eco enzym.
Pelatihan yang dibuat sejak tiga bulan yang lalu di tujuh Pimpinan Ranting Persaudaraan Muslimah (PRa Salimah) yang ada di Kecamatan Bojonggede maupun perorangan itu pun menghasilkan cairan eco enzym kurang lebih sebanyak 173 liter.
Ketua Depdiklat PC Salimah Bojonggede, Nisye Meilani, mengatakan bahwa program eco enzym ini merupakan arahan dari PD Salimah Kabupaten Bogor untuk diturunkan hingga ke PRa.
“Program eco enzym ini adalah program turunan KPSPL PD Salimah Kabupaten Bogor untuk diteruskan hingga ke PRa. Setiap PC ditugaskan untuk membuat 100 liter eco enzym. Alhamdulillah PC kita paling banyak mengumpulkan eco enzym,” ujar Nisye.
“Kita membuat eco enzym ini tujuannya untuk mengembalikan ekosistem sungai dan lingkungan agar sehat kembali,” tambahnya.
Dalam kesempatan tersebut, Nisye juga menjelaskan bahwa penuangan eco enzym ini merupakan kegiatan yang serentak dilaksanakan di tanggal 4-5 Juni 2023.
“Kegiatan ini serentak dilaksanakan tanggal 4-5 Juni di seluruh Salimah se-Kabupaten Bogor,” jelas Nisye.
“Awalnya eco enzym ini akan kita pakai di hari bumi tanggal 22 April kemarin, namun karena bertepatan dengan hari raya Idul Fitri jadi kita diarahkan untuk mengganti ke hari lingkungan hidup yang diperingati tanggal 5 Juni,” ungkapnya lagi.
Nisye mengungkapkan bahwa timnya menuangkan sekitar 80 liter cairan eco enzym ke kali Ciliwung, bertepatan dengan kegiatan senam ceria bersama PRa Salimah Bojonggede, sedangkan sisanya sebanyak 93 liter akan dipergunakan di wilayah pengurus PRa Salimah yang lain. [AM/Salimah]
