Medan (9/7) – Mengusung tema “Bersama Salimah, Lansia Berdaya, Bahagiakan Diri, Keluarga dan Masyarakat Menuju Indonesia Sejahtera”, PW Salimah Sumut mengajak warga lanjut usia (lansia) mengikuti senam pada Ahad (9/7). Kegiatan yang bertempat di Lapangan Balai Desa Medan Helvetia itu diikutii 700 peserta yang terdiri dari lansia di 21 kecamatan Kota Medan, Binjai, Langkat dan Deli Serdang.
Dalam sambutannya, Ketua PW Salimah Sumut, Nur Azizah Tambunan, menyampaikan bahwa Sekolah Lansia Salimah atau Salsa merupakan salah satu program unggulan Salimah yang merupakan gerakan untuk memberdayakan dan membahagiakan Lansia.
“Sesuai dengan perintah Allah dan Rasulullah untuk memuliakan, merawat, dan membahagiakan lansia baik itu orangtua kita, lansia yang berada di sekitar kita dan di manapun berada,” paparnya.
Dalam kegiatan ini, Guru Besar Fakultas Kedokteran USU, Dina Kumalasari, memberi paparan tentang makanan yang tepat untuk para lansia. Dijelaskan bahwa pada usia lanjut, ada permasalahan dengan organ tubuh sehingga makanan yang dimakan harus tepat.
“Di saat lansia ada beberapa kunci yang harus diperhatikan. Pertama, nilai status gizi yang disesuaikan dengan kondisi badan. Lansia membutuhkan asupan yang seimbang. Kedua, porsi makan, dan ketiga adalah jenis makanan yang sesuai kebutuhan tubuh,” ujarnya.
Cuaca yang mulai panas tidak menyurutkan semangat para peserta untuk bertanya dan berdiskusi.
Selain senam dan seminar kesehatan, kegiatan juga diisi dengan pemberian makanan sehat dan pemeriksaan gratis untuk para lansia. Acara yang dihadiri anggota Salimah zona I Sumut ini juga dimeriahkan dengan doorprize serta bazar makanan.
Antusiasme dan kemeriahan acara turut dirasakan oleh ibu Tainarsawilis, 84 tahun. Nenek In, biasa ia disebut, mengatakan bahwa motivasinya menghadiri kegiatan Salimah karen ingin sehat.
“Ingin sehat, mau ikut periksa sama dokter,” katanya.
Nenek yang tinggal di Perumnas Helvetia itu tersenyum senang selama mengikuti acara. Ia berharap, Salimah sering mengadakan kegiatan untuk lansia.