Aksi Emak-emak Samarinda Bela Palestina

by -315 Views

Samarinda (20/11) – Pembunuhan masal (genosida) yang dilancarkan Israel di Palestina sejak tanggal 7 Oktober 2023 hingga kini telah membunuh 12.415 warga Palestina dan 32.500 orang terluka berdasarkan laporan Kementerian Kesehatan Palestina Sabtu (19/11) dikutip dari kumparan dot com. Termasuk didalamnya 5.000 lebih anak-anak, 3.250 wanita, dan 690 orang lansia.

Betapa tersayatnya hati para emak melihat kenyataan ini, lebih-lebih emak-emak berseragam ungu yang tergabung dalam komunitas Persaudaraan Muslimah (Salimah) Samarinda.

Bergandengan tangan dengan berbagai lembaga di Samarinda yang digagas oleh Yayasan Damai Al Aqsha, Salimah turut serta mendukung penyelenggaraan aksi bela Palestina pada Ahad (19/11).

Di tengah ribuan masyarakat Samarinda membanjiri Taman Samarendah yang terletak di pusat Kota, emak-emak Salimah pun turut berorasi menyampaikan pernyataan sikapnya terhadap penjajahan Israel.

Pernyataan sikap Salimah yang disampaikan kali ini ada 6. Pertama, mengutuk keras kebiadaban atas pembunuhan massal yang ada di Palestina. Kedua, mengutuk penggunaan senjata-senjata fisik maupun kimia. Ketiga, menyatakan dengan keras bahwa zionist Israel dan para sekutunya telah melakukan kejahatan selama kurang lebih 75 tahun. Keempat, Salimah menyatakan dengan pasti bahwa penjajahan di atas dunia harus dihapuskan di muka bumi ini. Kelima, Salimah mengajak pemerintah mendesak negara-negara luar untuk mendukung bela Palestina. Keenam, Salimah mengajak seluruh emak-emak untuk turut memboikot produk yang mendukung Israel.