Balikpapan (29/03) – Pimpinan Daerah (PD) Salimah Balikpapan menyelenggarakan Kajian Dhuha dan Berbagi bersama Anak Yatim pada Jum’at (29/3) di Masjid Aulia Ringroad, Balikpapan. Kegiatan dihadiri oleh pengurus dan anggota Salimah serta beberapa donatur yang merupakan orang tua asuh anak yatim binaan Salimah.
Ketua PD Salimah Balikpapan, Endang Susilowati, menyampaikan bahwa kegiatan santunan atau orang tua asuh ini sudah berjalan secara rutin setiap bulan selama hampir tiga tahun. Untuk itu, ia menyampaikan terima kasih kepada seluruh jajaran pengurus dan anggota Salimah di Balikpapan serta para donatur.
“Allah akan bangunkan rumah di surga untuk orang yang senantiasa menyantuni anak yatim,” ujarnya.
Dalam Kajian Dhuha yang bertemakan Keajaiban sedekah, Ustadz Agus Khoirul Huda menyampaikan bahwa formula rejeki ada tiga S, yaitu Syukur, silaturahim, dan sedekah.
“Salah satu dari tujuh golongan yang dinaungi Allah Azza wa Jalla pada hari kiamat adalah orang yang bersedekah. Dan sedekah wajib dilakukan dengan ikhlas, sebagaimana ibadah-ibadah lainnya. Orang yang riya’ dalam beramal, baik ketika memberikan sedekah maupun yang lainnya, maka amalannya itu tidak bernilai di sisi Allah Azza wa Jalla,” terangnya.
Da’i kondang Balikpapan ini juga mengatakan bahwa virus sedekah ada tiga, yaitu mengungkit-ungkit pemberian, menyakiti yang diberi, dan riya.
Sementara itu, santunan berupa uang transport dan paket sembako diberikan kepada anak yatim yang menjadi anak asuh binaan PD Salimah Balikpapan. Paket beras disponsori oleh IKA UNPAD PENGDA KALTIM yang sudah dua tahun bekerjasama dengan Salimah Balikpapan.
PD Salimah Balikpapan juga memberikan cinderamata sebagai ucapan terima kasih kepada pada donatur yang sudah berkomitmen setiap bulan dalam program orang tua asuh.
