Bogor (16/9/2024) – Kerja ikhlas dan bahagia! Jargon para srikandi Salimah menggema dalam acara hari ini. Bertempat di Ada Dimsum Resto Bojong Baru, para Humas Salimah se-Kabupaten Bogor mengadakan Rapat Koordinasi (Rakor) rutin.
Memanfaatkan momen libur nasional, sebanyak kurang lebih 20 Humas meluangkan waktu hadir dalam diskusi bertemakan “Humas Wajah Organisasi”.
“Sebagai garda terdepan sebuah organisasi, aktif adalah sebuah keharusan bagi para Humas. Bergerak jangan menunggu diperintah, sebab citra organisasi yang baik terbentuk dari kerja para Humas yang aktif,” tutur Nur Laela Turrohmah dalam sambutannya.
Ketua PD Salimah Kabupaten Bogor itu juga berpesan agar Humas jangan ragu untuk profesional dalam berkiprah. Apalagi Salimah adalah juga organisasi pengemban dakwah. Jangan takut kerja sebagai Humas kurang dihargai, sebab apa yang diusahakan akan diganjar pahala oleh Allah.
Senada dengan hal itu, Ketua Departemen Humas Salimah Kabupaten Bogor, Chomsatun Chairy, juga berbagi pengalaman. Menurutnya cukup sulit mendapatkan SDM untuk direkrut di bagian Humas karena tugasnya yang tak sedikit dan dituntut harus selalu dinamis. Ia pun akhirnya mempercayakan orang-orang terdekatnya untuk menemani bertugas sebagai Humas.
“Awalnya saya bekiprah di humas Salimah seorang diri. Masuk organisasi ini juga niatnya membantu saja. Namun seiring berjalannya waktu, saya disadarkan bahwa lewat Salimah justru saya bisa mengupgrade diri. Pengalaman demi pengalaman membuat saya menjadi pribadi yang lebih baik juga lebih ahli lagi,” tutur wanita yang kerap dipanggil Bubun tersebut.
Dalam kegiatan kali ini, para humas juga dibekali materi seputar pembuatan konten dan press release oleh Ketua Humas PC Salimah Bojonggede, Ana Mukhlisin. Lewat ilmu ini diharapkan para humas lebih mengenal gambaran tupoksinya di dalam organisasi. Di era digital saat ini, para humas juga harus selalu meningkatkan skill bermedia sosial untuk lebih meluaskan kiprah dan eksistensi program-program Salimah dan syiar dakwahnya.
“Jangan membebani pikiran dengan tugas humas yang cukup banyak. Jangan membatasi gerak kita dengan tuntutan kerja yang harus selalu update. Semua akan terlihat sulit jika tidak dicoba dan dipelajari. Setiap humas juga berkiprah dari nol. Intinya adalah harus mau selalu memulai, belajar, usaha dan konsisten,” pesan Ana.
Para humas yang hadir terkesan dengan acara hari ini. Selain bisa saling bersilaturahmi dengan teman-teman se-kabupaten Bogor, tentunya mereka juga membawa pulang bekal ilmu yang bermanfaat untuk menunjang praktik kehumasan di Salimah.
(Diza/Humas)
