Bandar Lampung (21/1/2025) – Pimpinan Daerah Persaudaraan Muslimah Lampung Selatan (PD Salimah Lamsel) sukses menyelenggarakan Pelatihan Kepemimpinan Pengurus Salimah (PKPS) 1 dan 2 pada Ahad (19/1/2025). Pelatihan dengan tema “Mengokohkan Jiwa Kepemimpinan Pengurus Salimah yang Solid, Kreatif, Dinamis dan Berdayaguna di Masyarakat” bertempat di SD Qur’an Indonesia Kalianda, Lampung Selatan.
Acara ini dihadiri oleh Ketua PD Salimah Lampung Selatan beserta pengurus, Narasumber, Ketua PC Salimah Kalianda beserta pengurus, Ketua PC Salimah Sidomulyo beserta pengurus, Ketua PC Salimah Rajabasa beserta pengurus, Ketua PC Salimah Tanjung Bintang beserta pengurus, Ketua PC Salimah Tanjung Sari beserta pengurus dan Ketua Pra Wai Lubuk beserta pengurus.
Ketua PD Salimah Lampung Selatan, Rosidah, menyampaikan bahwa tujuan PKPS adalah menghasilkan pribadi yang memahami dan melaksanakan fungsi dan tugasnya sebagai pengurus Salimah dan memiliki kemampuan dasar berorganisasi.
PKPS 1 berisi materi tentang kesalimahan dan teamwork. Sedangkan PKPS 2 berisi materi tentang Garis Besar Haluan Organisasi (GBHO), Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART), dan materi manajemen konflik.
Dalam PKPS 1 Materi Kesalimahan di sampaikan oleh Rosidah. Ia menjelaskan tentang sejarah berdirinya Salimah pada 8 Maret 2020 dengan Ketua umum Aan Rohanah periode. Sedangkan Ketua Umum periode 2020-2025 saat ini adalah Etty Pratiknyowati.
Selain itu juga disampaikan tentang para pendiri salimah, visi dan misi salimah, makna lambang, tugas pokok, Dewan Pertimbangan Salimah Daerah (DPSD) dan pengurus salimah, Lembaga Kelengkapan Salimah (LKS), mekanisme kerja dan pola hubungan serta manajemen dan perubahan tantangan.
Materi kedua tentang teamwork disampaikan oleh Ketua DPSD Salimah Lamsel, Zulvina Ratnasari. Ia menyampaikan bahwa dalam berorganisasi diperlukan tim yang solid agar tujuan organisasi dapat tercapai. Oleh karena itu, diperlukan hal- hal sebagai berikut agar terbangun tim yang kokoh; akidah yang mapan, kejujuran, keterbukaan, saling menghargai, pembagian tugas yang baik, bekerja sama dengan struktur yang rapi dan keterikatan hati, sehingga roda organisasi dapat berjalan dengan baik.
Setelah sesi pertama berakhir acara dilanjutkan dengan PKPS 2.
Materi pertama disampaikan oleh anggota DPSD, Cici Masturoh. Ia menyampaikan tentang GBHO, visi dan misi, macam- macam LKS yang meliputi PT. Salimah Prakarsa Cemerlang, Kossuma, inkossuma, KSSI, Lembaga Wakaf Salimah (LWS), Rumah Pendidikan (Rumdik) Salimah, dan Mubalighah Salimah Indonesia (MSI).
Selain itu juga dipaparkan tentang program unggulan Salimah antara lain PKPS, KOSSUMA, Sabila, KOB, KEP, Forum Silaturahmi Majlis Taklim, dan Pos Penanggulangan Musibah dan Bencana (P2MB).
Materi kedua tentang AD/ART disampaikan oleh Ketua Departemen Pengembangan Cabang (Bangca) Lamsel, Yuralina Verawati. Ia menjelaskan bahwa dalam organisasi wajib memiliki AD/ART agar organisasi bisa berjalan dengan baik dan dapat mewujudkan tujuan organisasi.
Materi terakhir berisi tentang manajemen konflik yang disampaikan oleh Sekretaris PD Salimah Lampung Selatan, Hilmiyati. Ia menyampaikan bahwa dalam organisasi pasti ada konflik yang muncul. Oleh karena itu, kita belajar cara menyelesaikan dan memenej konflik agar tidak mengganggu organisasi dan dapat mencapai tujuan organisasi.
Ia menyampaikan beberapa jenis manajemen konflik, antara lain menghindar, akomodatif, kompromi, kolaborasi dan kompetisi. Dengan manajemen konflik yang baik, akan tercapai tujuan organisasi yang diinginkan.
“Selain itu juga diperlukan komunikasi yang efektif agar dalam organisasi bisa saling melengkapi untuk mewujudkan visi dan misi organisasi,” ucapnya.
“Melalui PKPS 1 dan 2, diharapkan para pengurus Salimah bisa lebih memahami tentang organisasi dan dapat lebih bersemangat dalam menjalankan program-program kerja Salimah,” Rosidah Ketua PD Salimah Lampung Selatan.
(Aan Saputri/ PD Salimah Lamsel)