Ajang festival ekonomi Syariah terbesar di Indonesia ini diinisiasi oleh Bank Indonesia. Gelaran acara bergengsi ini berlangsung dari tanggal 8 sampai dengan 12 Oktober 2025.
Hadir sebagai undangan Ketua Umum Salimah Reni Anggrayni, ketua I Sinta Santi, ketua II Unggul Hidayati dan Sekretaris Umum Siti Rahma Faudzul Muna menyaksikan langsung acara pembukaan ISEF 2025 yang tahun ini diadakan di JIEXPO Convention Centre & Theatre. Kemayoran Jakarta Pusat.
Tema yang diangkat pada ajang kali ini adalah “Synergy of Islamic Economy and Finance to Strengthen Economic Self-Reliance and Inclusive Economic Growth”.
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo dalam sambutannya menyampaikan bahwa Bank Indonesia selaku lembaga keuangan Negara perlu melakukan sinergi ekonomi melalui sistem syariah agar lebih kuat dan bertumbuh menjadi ekonomi yang mandiri.
Dalam RPJMN sebelumnya dan sekarang, katanya, ekonomi keuangan syariah menjadi bagian strategi utama mendorong Indonesia menjadi pusat ekonomi syariah. “Oleh karena itu ISEF hadir sebagai platform yang mempresentasikan program-program ke depan,” ujar Perry.
Perry menambahkan untuk meningkatkan peringkat ekonomi syariah Indonesia, startegi yang dilakukan Bank Indonesia antara lain penguatan mata rantai produk dan ekonomi halal, penguatan keuangan syariah, serta penguatan literasi dan inklusi.
Menteri Koordinator bidang perekonomian Airlangga Hartarto yang juga hadir pada acara tersebut menyampaikan, “Saat ini Indonesia menempati posisi ketiga dunia ekonomi syariah global berdasarkan State of the Global Islamic Economy (SGIE) Report”.
“Pemerintah mendorong beberapa strategi agar ekosistem keuangan syariah dan industri halal terus berkembang antara lain memperluas KUR syariah dan optimalisasi bullion bank atau bank emas”, jelasnya.
“Kita bersyukur, Alhamdulillah, Indonesia sekarang peringkatnya naik dari 10 ke 3 ekonomi global. 10 tahun dari peringkat 10 ekonomi syariah Indonesia melonjak ke-3”, imbuhnya.
Dari tahun ke tahun Salimah selalu aktif terlibat dalam gelaran ISEF dengan melibatkan UMKM yang berada dalam binaan Salimah.
