Jakarta (20/1) – Pimpinan Pusat Persaudaraan Muslimah (PP Salimah) menargetkan tiga juta anggota untuk memperoleh manfaat program Salimah selama tahun 2022. Hal itu terungkap dalam pidato Ketua Umum Salimah pada rapat kerja (raker) tahun 2022 di Jakarta, Kamis (22/1).
Target ini sesuai dengan tema raker “Dengan Pertumbuhan Struktur dan Anggota, Meningkatkan Kebermanfaatan Ormas Salimah”.
Ketua Umum Salimah, Etty Praktiknyowati, menyampaikan bahwa pada tahun 2022 Salimah akan merekrut tiga juta anggota di seluruh Indonesia. Hal itu dilakukan bersamaan dengan upaya menumbuhkan struktur Salimah di berbagai daerah. Karena itu, semua departemen di PP Salimah diharapkan menyusun program kerja yang sesuai dengan target tersebut.
“Dalam menyusun program kerja (proker), masing-masing departemen harus menyadari bahwa apa yang dilakukan oleh Pimpinan Pusat akan menjadi gerakan nasional. Oleh sebab itu, pastikan proker itu aman, legal, dipahami, mampu dilaksanakan oleh struktur di bawah, manfaatnya dapat diserap oleh masyarakat, dan didukung oleh mitra kerja,” tuturnya.
Etty kemudian berpesan agar seluruh pengurus menangkap tema yang telah ditetapkan serta menyosialisasikannya.
“Pengurus PP harus memahami dan menginternalisasi tema raker ini, lalu mendistribusikannya ke struktur di bawah, dari PW hingga PRa. Sebab, semua proker bukan hanya milik PP, tetapi akan dilaksanakan secara nasional,” imbuhnya.
Persaudaraan Muslimah (Salimah) merupakan ormas perempuan yang menfokuskan perhatian pada isu perempuan, anak, dan keluarga Indonesia. Dengan visi “Meningkatkan Kualitas Hidup Perempuan, Keluarga, dan Anak Indonesia”, Salimah bergerak di bidang dakwah, pendidikan, dan ekonomi.
Hingga saat ini Salimah memiliki 1 Pimpinan Pusat, 34 Pimpinan Wilayah di Provinsi, 387 Pimpinan Daerah di Kabupaten/Kota, 1612 Pimpinan Cabang di Kecamatan, 397 Pimpinan Ranting di tingkat kelurahan, serta 1 Perwakilan Salimah Luar Negeri di Taiwan.
